Jika diblokir (Internet Positif) gunakan VPN/DNS ya. Thanks🙂


Dipamerin Pacar Itu Nikmat

Sebelum aku ceritakan pengalamanku,perkenalkan dulu namaku Risa, biasa di panggil Icha. Tinggi badanku 163 dengan bra ukuran 34, rambut lurus kulit sawo matang. Aku suka pakai baju yang minim sehingga banyak cowok yang mengagumi keindahan tubuhku, Memang dasarnya aku hobi pamerin tubuhku. Dua tahum lalu tepatnya aku masuk sebuah perguruan tinggi swasta di kota K yang jaraknya cukup jauh dari tempat tinggalku sehingga mengharuskan aku buat cari kos-kosan. Awal masuk kuliah di kota K aku dapat banyak kenalan teman dari berbagai kota lainnya. Yang paling dekat denganku namanya Emy. Aku selalu curhat sama dia,Seperti waktu aku dideketi sama Jack. Dari pendapat emy, katanya Jack gak baik buat aku meskipun wajahnya cukup tampan dan tajir juga anaknya. Menurutku aku cocok sama jack, aku abaikan saja saran dari Emy.

Aku mulai jalan sama Jack, aku sering dimanja sama dia. Setiap keluar dengan jack aku selalu pake baju yang minim, pake rok mini dengan kaos ketat. Kayaknya jack tau kalau aku eksibisionis karena aku juga sering mamerin CDku sama dia. Akhirnya aku jadian dengan Jack, Kami punya komitmen harus saling terbuka soal diri masing masing. Kayaknya Jack sudah tau soal eksibisku, aku langsung jujur aja klo aku suka eksibis. Eh si jack bukannya nglarang tapi dia seneng dengan aksiku. Ternyata Jack juga eksibis yang suka mamerin cewek yang dia pacarin. Hari-hari aku lalui dengan jack, aku dikenalkan ke teman-teman cowoknya. Dia punya banyak teman cowok soalnya dia asli orang daerah sana.

Suatu saat aku disruh dandan yang seminim mungkin, aku gak tau mau diajak kemana, Aku nurut aja apa maunya, lagian aku juga suka eksibis. Aku pake rok mini dengan g-string atasanya pake kaos putih tanpa bra, sesuai permintaan jack. Ku diajak naik mobilnya, katanya mau nongkrong di cafe milik temannya. Gila disana cowok semua, hanya aku yang cewek. Sejak turun dari mobil, aku jadi perhatian disana, terutama pada bagian dadaku yang putingnya sedikit menyebul. Aku horni banget saat diajak berkenakan dengan 6 cowok disitu. Sudah satu jam ngobrol-ngobrol, Jack ngajak aku ke belakang ruangan situ. Jack bikin rencana gila, katanya mau ngerjain ke 6 temannya tadi. Aku oke oke aja karma aku juga dah horni banget dari tadi. Rencananya Jack suruh aku ikutan main kartu yang kalah harus lepas baju. Aku disuruh mengalah terus supaya aku biasa telanjang total dan diliatian sama teman temannya.

Permainan kartupun dimulai, padahal aku potensi menang, tapi sesuai rencana aku mengalah sehingga aku menbuang kartu yang salah. Aku pertama harus lepas pakaian atas yang aku kenakan, terang aja aku Cuma pake kaos tanpa bra, Sekali aku lepas, buah dadaku yang indah dapat dilihat 6 cowok disitu. Gila, sensasi luar biasa yang aku dapatkan aku horni banget mereka main kartu sambil mandangin terus buah dadaku. Game yang kedua aku ngalah lagi, aku harus melepas rok mini yang aku kenakan, dan kini aku hanya memakai g-string werna merah yang sangat minim, bahkan jembutku tidak bisa masuk semuanya., Teman-temannya jack bersorak kegirangan. aku liat jack juga seneng banget aku jadi tontonan gratis disana.

G-string yang aku kenakan malah dah basah karna aku terlalu horni banget. Sampai game yang ke 3 aku mengalah lagi, semua bersorak. Lepas…lepas….lepas….,aku lepas juga satu satunya pakaian yang tersisa dan kini aku bener bener bugil total.

Belum sampai di situ, game yang ke 4 ini kalo aku kalah aku harus menari bugil disitu. Game ke 4 pun aku mengalah lagi, aku dah gak kuat nahan nafsuku, jacklangsung tanggap, Jack langsung jilatin punyaku yang sudah basah, belum ada dua menit aku dah organsme, aku mengejang dengan diliati 6 cowok yang baru aku kenal.

Hukuman menari bugilpun harus aku lakukan,dengan musik agak dangdut disko gitu, low sekarang keong racun yang sedang ngetren saat ini, aku menari telanjang disana. Sesekali punyaku dijilati oleh jack. Semua mata cowok disitu tetuju pada tarianku.

Selesai aku nglakuin hukuman nari tadi, aku pikir aku boleh pake baju lagi, ternyata tidak. Aku harus terus telanjang di café itu untuk menyalami para tamu yang datang yang sebagian besar cowok dari club motor gitu. Aku di pajang didepan café dengan keadaan telanjang. Aku horni lagi, aku dah gak sungkan buat aku mau organsme sendiri ja dengan aku elus clitorisku, eh pas aku organsme ngluarian cairan banyak banget dari luvaku, pengunjung datang. Mereka langsung kaget dengan sambutan aku yang lagi telanjang. mereka aku salami dengan tangan yg berlumuran cairan dari vaginaku.

Mereka yang masuk bukan hanya nyalamin aku saja, mereka juga meremas buah dadaku, bahkan ada yang minta vaginaku buat di lumat. sensasi luar biasa dari ide cowokku yang ternyata eksibisionis banget. akupun merasakan kenikmatan yg panjang yang belum pernah aku dapatkan dari eksibis sebelumnya.

Sebenarnya Jack punya ide lebih gila lagi, buat aku ML ma dia di café buat tontonan, tapi pemilik café yang temannya jack tidak ngizinin. Buat pertunjukan akhirnya aku masturbasi sendiri.

Aku di meja utama dengan posisi ngangkang, aku mulai masukin botol bir…. rasanya bener2 nikmat mastusbasi dengan diliatin banyak cowok. Aku di café sampek cafenya tutup.

Akhirnya aku pulang, dijalan Jack cerita kalo lagi nafsu banget pengin ML, akhirnya mampir rumahnya jack. Dia Cuma tinggal dengan Kakak dan pembantunya.

Dengan PD nya aku ditarik dalam mobil masih dalam keadaan telanjang di gendong masuk kerumah, kakaknya lagi diruang tengah liat TV, aku di gendong telanjang lewat depan kakaknya. Anehnya kakanya gak berespon, mungkin sebelumnya jack juga nglakuin ceweknya seperti aku saat ini. Dah biarin aja lagian aku juga dah gak perawan lagi. Jack langsung ngajak aku ML di kamar mandi. Aku capek banget dengan kegiatanku hari ini. Aku akirnya tidur juga di rumahnya jack. Paginya aku baru dianterin pulang.

Rekomendasi

Aku buru-buru pulang saat selesai jam sekolah. Aku sangat menantikan aksi selanjutnya bersama kakakku. Tapi ternyata aku tidak beruntung karena sepertinya Kak Ochi belum pulang dari kuliahnya. Selain itu aku…

Namaku Fadel, sejak aku SMA aku tinggal berdua bersama kakak perempuanku Rosi yang biasa ku panggil kak Ochi di sebuah rumah kontrakan. Sedangkan orangtuaku tinggal di kota yang berbeda karena…

“Adeeeekkkkk! Banguuuuun!” teriak kak Ochi nyaring. “Apaan sih kak, hari minggu padahal…” jawabku malas lalu membenamkan kembali mukaku ke bantal. “Hari minggu hari minggu… Emang kamu mau tidur mulu seharian?…

Komentar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *